Konsumen mencoba smartphone berkemampuan 5G Huawei di toko utamanya di Shanghai - Image from People Daily
Beijing, Bolong.id - Pengiriman smartphone 5G di Tiongkok 167,5 juta unit pada tahun 2020, menurut firma intelijen pasar global International Data Corporation (IDC). Pada kuartal keempat tahun lalu, 60,1 juta handset 5G.
Dilansir dari China Daily (7/2/21) pengiriman smartphone Q4 naik 0,3 persen tahun ke tahun menjadi 86,4 juta unit, dengan vendor utama di pasar Tiongkok mencatat pertumbuhan yang menguntungkan, kata perusahaan itu.
Huawei terus mendominasi pasar ponsel domestik dengan pangsa pasar 38,3 persen tahun lalu. Total pengirimannya mencapai 124,9 juta unit, menurut IDC.
Vivo dan OPPO, dua pembuat smartphone China lainnya, masing-masing menguasai 17,7 persen dan 17,4 persen pasar, diikuti oleh Xiaomi dengan pangsa 12 persen.
Apple adalah satu-satunya vendor di antara lima besar yang mencapai pertumbuhan setahun penuh di pasar China didukung oleh rilis baru dari seri iPhone 12 dan permintaan yang terus berlanjut untuk seri iPhone 11, kata IDC.
"China akan melihat permintaan konsumen yang lebih stabil pada 2021 karena kasus COVID-19 lokal diperkirakan tidak terlalu berdampak," kata Wang Xi, seorang manajer penelitian di IDC China.
Pasar diperkirakan akan pulih secara bertahap, seiring dengan perubahan dalam smartphone dan persaingan hulu, tambah Wang. (*)
Alifa Asnia/Penerjemah
